"Pemimpin" Masa Depan Indonesia #47
Ahad, 20
Desember 2020 saya memantau demokrasi di tingkat desa. Melalui pemilihan kepala
desa saya ingin melihat bagaimana sistem demokrasi yang sedang berlangsung itu.
Desa saya, Pasir Angin sudah melaksanakan Pilkades pada tahun 2018 lalu,
sehingga saya mencari desa yang sedang melaksanakan Pilkades. Kebetulan sedang
di Dramaga, so saya
ke TPS 7 di Desa Neglasari, Dramaga.
Tidak banyak
cakap. Saya memasuki ruang pemungutan suara itu. Melihat dari dekat praktik
demokrasi yang sedang berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan. Orang
tua dituntun oleh panitia untuk tetap memenuhi hak suaranya. Hujan pun tak
menghalangi antusiasme masyarakat untuk memilih pemimpin mereka. Walau tidak
100% semua masyarakat memenuhi hak suaranya.
Perhitungan
pun dimulai. Ada dua calon di Desa Neglasari. Keduanya pria dan tentunya mereka
sudah siap jika terpilih untuk memipin Desa Neglasari selama 6 tahun ke depan.
Soal terpilih
atau tidak dalam sebuah demokrasi sudah biasa. Sejatinya yang menang tidak
sombong dan meremehkan yang kalah. Justru program-progamnya bisa
dikolaborasikan selama itu untuk kemajuan dan pembangunan desa. Begitu pun
dengan calon yang kalah. Tidak harus benci bahkan hingga menyerang. Legowo
saja. Saya yakin akan ada jalan lain untuk memajukan sebuah desa. Menjadi
kepala desa adalah salah satu jalannya, tapi di luar sana masih banyak jalan
yang dapat kita tempuh.
Kepala desa
berarti pemimpin masa depan Indonesia. Kenapa demikian? Saya kembali mengutip
pernyataan dari salah satu dosen di kampus bahwa 'desa adalah masa depan
Indonesia'. Artinya kepala desa lah yang akan memimpinnya. Jika seluruh kepala
desa mampu dan berhasil memajukan desanya, saya yakin akan menjadi jembatan
kemajuan Indonesia.
Desa jangan
disepelekan. Di sana terdapat berlian-berlian generasi bangsa. Sejatinya
pemerintah tetap mendukung dan mendorong kemajuan di tingkat desa. Jangan hanya
desa dijadikan sebagai objek, tapi jadikan desa sebagai subjek. Beri mereka
peran dan ruang. Dengan demikian bisa memunculkan inovasi dan karya untuk
bangsa dari desa.
Selamat bagi
kepala desa yang terpilih. Semoga amanah dan tanggung jawab. Bagi yang belum
tetap semangat. Masih ada ribuan pintu dan jalan memajukan desa.
Tags : Catatan MHT

MHT
Pembelajar
Spread Goodness and Expedience.
- MHT
- Agustus 19, 2000
- Megamendung, Bogor, Jawa Barat
- muhamadhusnitamami@gmail.com
- +62821 2582 6729
Post a Comment